Bazar Jajanan “Jadoel” Sehat Ludes Mek Sajam

Turen, MIS Annur_Gelar Karya dan Bazar Jajanan “jadoel” Sehat (tempo dulu) sukses digelar pada 12 Desember 2024 lalu. Gelar Karya para murid MIS Annur (https://misannur.sch.id/) meruapakan puncak dari Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Rahmatan lil ‘Alamin (P5RA).

Dalam P5RA tersebut murid MIS Annur yang berjumlah 305 dibagi dalam 3 fase yakni, Fase A (Kelas 1-2), Fase B (Kelas 3-4), dan Fase C (Kelas 5-6). Grand Opening P5RA sejatinya dibuka pada Oktober 2024 oleh Kamad Khumaidi di Bumi Perkemahan Annur Bokor.

Dari 3 fase setiap fase memiliki tema yang berbeda. Fase C mengusung tema Kearifan local “Dolananku” dengan mengetengahkan berbagai permainan cerdik dan tangkas. Yakni permainan tradisional Indonesia seperti lompat tali, bentengan, engklek, gobak sodor, dan congklak yang dilakukan secara kompetisi.

Fase B masih mengusung tema serupa Kearifan local “Membuat Sapu Sederhana,” berupa sapu lidi dan penebah. Di Fase B ternyata cukup memakan waktu dan tenaga apalagi saat harus melakukan pembelajaran out door seperti di kebun. Sedangkan Fase A mengusung tema Gaya Hidup Berkelanjutan “Sampah di Sekolahku.”

Kamis 12 Desember 2024 adalah puncak dari seluruh rangkaian yang berjalan hampi 2 bulan, digelar sebuah acara terbilang geden bertajuk “Gelar Karya dan Bazar Jajanan Sehat.” Special Gift alias Kado special persembahan sekolah (baca:madrasah) kerja bareng Paguyuban Madrasah. Kado Istimewa persembahan apik seluruh stake holder untuk masyarakat (umum). Karena setelah itu P5RA salah satu ejawantah Kurikulum Merdeka kemungkinan besar tidak ada lagi.

Bazar Jajanan Sehat dengan sajian (menjual) jajanan tradisional, seperti cenil, jenang gendrol, ongol-ongol, klepon, dan lainnya ludes terjual dalam waktu lebih kurang 1 jam. Bahkan banyak pengunjung yang tidak kebagian jajanan. Di sana pun dijual aneka karya cinder mata anak-anak MIS Annur, seumpama makram, puzzle foto pahlawan nasional dan busana, sapu lidi, penebah, alat dapur, gantungan kunci, dsb.(min)